Rabu, 03 Juni 2009

Seberapa cepatkah anda menjadi kaya?

Keterangan :

Jika anda mau membangun rumah maka sebagian orang akan memanggil arsitek dan arsitek itu bersama anda membuat rencana. Tetapi ketika orang yang sama memulai membangun kekayaan mereka atau merencanakan masa depan, mereka tidak pernah mendesain rencana finansial untuk hidup mereka. Mereka tidak mempunyai garis besarrencana kerja untuk menjadi kaya. Bahkan banyak orang tidak mempunyai rencana, mereka hanya menjalani hidup saja dan hanya bermimpi sewaktu-waktu mereka akan menjadi kaya. Banyak juga orang yang menggunakan satu-satunya jurus andalan, yaitu merencanakan untuk bekerja keras dan mereka tidak pernah kaya. Karena apa yang mereka kerjakan sekeras apapun memang tidak memungkinkan mereka untuk menjadi kaya.

Contoh, menjadi buruh pabrik atau kuli bangunan, walaupun sekeras apapun mereka bekerja akan sulit sekali untuk menjadi kaya.

Ada juga orang yang mempunyai rencana yang lambat untuk menjadi kaya, rencana tersebutyaitu bekerja keras dan menabung. Dengan mengikuti rencana tersebut maka jutaan orang akan menghabiskan hidupnya dengan memandang keluar jendela dari kereta mereka yang lambat atau dari mobil mereka yang terjebak dari kemacetan lalu lintas menyaksikan limosin, helikopter, pesawat jet perusahaan, rumah- rumah mewah.

Dan yang paling menyedihkan ada juga orang yang mempunyai rencana untuk menjadi miskin. Begitu banyak orang mengucapkan kata-kata seperti ayah miskin Robert Kiyosaki “Ketika saya pensiun, maka penghasilan saya akan berkurang”. Dengan kata lain mereka merencanakan untuk bekerja keras seumur hidup hanya untuk menjadi miskin.

“Saya membutuhkan kecepatan.” Kata Tom Cruise dalam Film Top Gun.

Ide bekerja seumur hidup, menabung, dan menaruh uang dalam rekening pensiun merupakan rencana yang sangat lambat. Rencana ini bagus dan masuk akal oleh 90% orang tetapi bukan rencana bagi orang yang ingin pensiun muda dan pensiun kaya.

Berikut adalah beberapa ide tentang cara untuk membangun rencana yang lebih cepat:

1. Pilih strategi keluar anda terlebih dahulu . Kita harus mulai dari yang akhir, seperti yang dikatakan oleh Steven R. Covey dalam bukunya Seven Habits. Jadi kita harus menentukan dulu umur berapa kita ingin pensiun, berapa banyak uang yang kita miliki saat itu, atau berapa banyak pasif income kita pada waktu kita pensiun. Kemudian dalam logika saya sendiri maka kita harus;

2. Cari bidang apa yang kita suka atau mungkin kita akan suka yang bisa menghasilkan seperti yang kita tentukan sebelumnya. Apabila apa yang kita kerjakan sekarang tidak memungkinkan kita mencapai impian tersebut, Let It Go!

3. Kita cari orang yang sudah berhasil mencapai impian kita untuk diajak kerja sama atau belajar kepada orang tersebut.

4. Gunakan faktor kali atau leverage.

Maksudnya kita bisa menggunakan RICE (Resources, Ide, Contact, Expertise) dari orang lain.

Sudahkah anda membuat rencana anda untuk menjadi kaya, dan seberapa cepatkah rencana anda?

Semoga bermanfaat. Salam Dahsyat!

untuk melengkapi rencana Anda menjadi Kaya silahkan download materi tambahan : eBook 24 Prinsip Miliarder yang mencerahkan oleh Tung Desem Waringin dan tiket GRATIS
seminar 3 hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,- ,

silahkan klik disini : http://www.tdwuniversity.com/launch/?id=36291

Kenapa orang kaya semakin kaya, kelas menengah bergumul terus,

Kenapa orang kaya semakin kaya, kelas menengah bergumul terus, dan yang miskin bablas miskin.

Kenapa orang kaya semakin kaya, karena begitu orang kaya penghasilannya bertambah besar maka gaya hidupnya sementara tetap (menunda kesenangan). Penghasilan yang lebih ini diinvestasikan kedalam asset (beli saham yang menghasilkan deviden, rumah kost kost-an, ruko yang dikontrakkan, Mall yang disewakan, sarang walet, usaha-usaha yang menghasilkan, dll). Sedemikian sehingga penghasilan mereka bertambah besar. Dan ketika penghasilan mereka bertambah besar lagi, mereka investasikan lagi ke dalam asset tersebut diatas, sehingga semakin kaya dan semakin kaya lagi.

Kenapa orang menengah bergumul terus secara financial? Ketika orang menengah penghasilannya bertambah besar maka dia mencicil rumah yang lebih besar, mobil yang lebih besar, handphone yang lebih canggih, komputer yang lebih modern, televisi yang lebih besar, audio yang lebih canggih dan banyak sekali uang untuk kewajiban sehingga masuk kedalam pengeluaran. Orang menengah ini bisa memiliki rumah yang besar, mobil yang besar tapi tidak mempunyai uang yang bekerja untuk dia. Dan seumur hidupnya menjadi budak uang karena membayar cicilan semakin besar seumur hidupnya.

Kenapa orang miskin bablas miskin ?
Orang miskin tidak perduli seberapa besar pun penghasilannya semua akan masuk ke pengeluaran.

Contoh :

Orang miskin begitu penghasilannya bertambah besar mereka beli TV yang besar, beli jamnya yang mahal, beli hp yang lebih baru, beli baju mahal, makan di restoran mewah, ikut keanggotaan fitness, ikut asuransi yang tidak perlu, dll.

Pertanyaannya :

Bila penghasilan Anda bertambah besar, Anda belikan apa? Hal-hal yang menghasilkan uang lagi atau hal-hal yang menghabiskan uang. Silahkan dijawab, Anda yang tahu termasuk golongan manakan Anda?

untuk melengkapi pembelajaran Anda silahkan Anda download eBook GRATIS
24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan oleh Tung Desem Waringin senilai Rp. 250.000,-
dan seminar 3 hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,-
klik disini : http://www.tdwuniversity.com/launch/?id=36291

Kekayaan adalah sama dengan kemampuan untuk terus bertahan hidup dengan gaya hidup yang ada, tanpa harus bekerja.

Keterangan:
Penelitian yg dilakukan oleh Gallup International menunjukkan bahwa rata-rata eksekutif ibukota & Asia kaya mampu bertahan 90 hari dengan gaya hidup yang ada apabila besok dia berhenti kerja. Setelah itu mereka harus mulai menjual asset atau berhutang.

Kaya adalah relatif. Sebagian orang merasa kaya ketika mempunyai uang 10 juta rupiah. Sebagian orang merasa tidak kaya walaupun sudah memiliki uang 10 milyar. Menurut majalah Forbes kaya adalah orang yang mempunyai penghasilan 1 juta US keatas setahunnya. Sedangkan menurut Robert T. Kiyosaki yang mengutip dari gurunya Buckminster Fuller bahwa kaya adalah bukan berapa besar active income anda melainkan kaya adalah apabila passive income lebih besar dari biaya hidup. Yang dimaksud passive income disini adalah uang yang masuk tanpa harus bekerja.

Sebagai perbandingan Mike Tyson, dia menghasilkan 300 juta USD sewaktu bertinju, tapi hari ini bangkrut dan masih berhutang 35 juta USD. Maka sebetulnya Mike Tyson bukan termasuk kaya, termasuk pula di dalam kategori orang yang bukan kaya adalah orang-orang yang punya penghasilan 1 Juta USD/tahun namun pengeluarannya 1,2 juta USD/tahun.

Pertanyaan penting kali ini adalah:

1.) Bila besok anda berhenti kerja, berapa lama anda dapat bertahan hidup dengan
gaya hidup anda sekarang tanpa harus menjual asset-asset anda?

2.) Lalu bagaimana kita bisa kaya menurut versi Robert T. Kiyosaki dimana passive
income lebih besar dari biaya hidup?

Jadi sebetulnya menurut Robert T. Kiyosaki, kaya adalah bagaimana menciptakan
passive income lebih besar dari biaya hidup.

Cara membuat passive income:

- Royalti dari hak cipta
- Rumah yang disewakan/ dikostkan
- Saham-saham yang menghasilkan deviden
- Reksadana
- Usaha-usaha yang menghasilkan

Buatlah rangkaian rencana sumber pasif income anda. Sesuatu yang anda sukai dan dapat anda

kerjakan sementara anda mengerjakan apa yang anda kerjakan sekarang.
Dan untuk mendapatkan materi tambahan eBook "24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan"
senilai Rp. 250.000,- dan seminar 3 Hari Financial Revolution senilai Rp. 4.933.500,-
oleh Tung Desem Waringin bisa Anda dapatkan di :
http://www.tdwuniversity.com/launch/?id=36291

Jadi sebetulnya menurut Robert T. Kiyosaki, kaya adalah bagaimana menciptakan
passive income lebih besar dari biaya hidup.

Cara membuat passive income:

- Royalti dari hak cipta
- Rumah yang disewakan/ dikostkan
- Saham-saham yang menghasilkan deviden
- Reksadana
- Usaha-usaha yang menghasilkan

Buatlah rangkaian rencana sumber pasif income anda. Sesuatu yang anda sukai dan dapat anda

kerjakan sementara anda mengerjakan apa yang anda kerjakan sekarang.
Dan untuk mendapatkan materi tambahan eBook "24 Prinsip Miliarder yang Mencerahkan"
senilai Rp. 250.000,- oleh Tung Desem Waringin bisa Anda dapatkan di :
http://www.tdwuniversity.com/launch/?id=36291

Minggu, 01 Maret 2009

Give and Receive


Awal dari hubungan baik dengan siapapun harus dimulai dengan niat melayani. seseorang yang bersungguh-sungguh dalam melayani sesamanya dengan kebaikan, maka kebaikan itu sendiri yang akan selalu ada dalam kehidupan. Prinsip melayani sesama adalah Give and Receive. Kita memberi lebih dulu kepada sesama dengan pelayanan yang kita berikan, maka sebagai dampak dari memberi maka kitapun akan menerima. Karir, bisnis dan kehidupan bersifat "inert". Dia menjadi seperti apa kita memperlakukannya. Semakin jujur kita berlaku dalam karir, bisnis dan hidup, maka karir, bisnis dan hidup pun akan berlaku fair pada kita. Semakin kita bermuslihat kepadanya semakin banyak kegentingan yang dikagetkan kepada kita. Itulah sebabnya semakin kita bersungguh-sungguh bekerja keras dan melayani untuk kebaikan bagi sesama, semakin baik kehidupan ini berlaku pada kita.

Rabu, 14 Januari 2009

hari ini sangat indah................

Senin, 05 Januari 2009

JADILAH PEMENANG

Memiliki keyakinan dalam hati saja belum cukup untuk mengubah diri Anda memiliki semangat berjuang menjadi berhasil. Jadi setelah memiliki keyakinan bahwa sukses itu dimulai dari dalam diri Anda, ajukan pertanyaan berikutnya “mengapa” Anda ingin sukses. Kalau kata “mengapa” ini tidak memiliki alasan yang kuat dan cukup jelas, Anda akan mengganggapnya tidak penting. Ini tidak berharga dan Anda kemudian mudah menyerah.Untuk berhasil mengubah diri Anda memiliki semangat berjuang untuk menjadi seorang pemenang, Anda harus memiliki alasan yang kuat untuk menang dan berhasil. Jadi sangatlah penting untuk memiliki alasan mengapa menjadi berhasil itu penting bagi diri Anda. Jika jawaban pertanyaan “mengapa” itu terasa sangat berharga dan penting, itu akan mendorong perasaan dan semangat Anda memperjuangkannya, kemungkinan besar Anda akan menjadi seorang pemenang.Seseorang bisa berhasil, sukses di bidang apa saja, bila mampu menetapkan alasan mengapa sukses adalah hal yang penting bagi dirinya. Karena memiliki alasan yang kuat dengan muatan emosi yang tinggi, membuat seseorang semakin bersemangat untuk bersusah payah memperjuangkan keinginannya. Emosi yang tinggi hingga menyentuh aspek spiritual seseorang, akan merangsang kekuatan dari dalam dirinya. Biarkan saya memberikan contoh, kalau Anda sedang berenang di kolam renang, kemudian seeorang tiba-tiba menekan kepala Anda dengan kuat ke dalam air, maka Anda akan berusaha keras untuk berhasil mengeluarkan kepala Anda ke atas air. Semakin keras tangan menekan kepala Anda, maka semakin keras Anda berjuang melepaskan diri hingga muncul ke permukaan air. Mengapa ? Karena Anda mengganggap penting untuk bisa berhasil keluar ke atas air agar bisa bernafas, maka Anda akan berjuang keras untuk berhasil. Demikian juga kalau seseorang memiliki alasan yang kuat dan jelas mengapa penting untuk berhasil, hal ini akan mendorong semangatnya untuk berjuang mewujudkan tujuan keberhasilannya.Bila kita mengganggap sesuatu menjadi penting, maka sesuatu itu akan bernilai dan berharga untuk diperjuangkan dan diraih bukan ?. Inilah yang disebut “value” atau nilai. Semakin tinggi "nilai" sesuatu, maka kita akan semakin bersemangat dan fokus untuk bisa mencapainya. Demikian sebaliknya, bila mengganggap sukses tidak penting bagi diri kita, bila jawaban tentang “mengapa” tidak terasa kuat dan berharga, maka kita tidak akan memiliki semangat untuk bersusah payah mencapainya. Logikanya, buat apa mengerjakan sesuatu yang menurut kita tidak penting, bukan ? Pikiran ini tanpa anda sadari mempengaruhi pikiran bawah sadar anda.Dengan memiliki “nilai” yakni sesuatu yang kita percayai sebagai hal yang penting bagi diri kita atau suatu emosi yang kita pandang penting untuk kita raih, ini yang beroperasi di pikiran bawah sadar “unconscious mind” yang menentukan fokus kita dan bagaimana kita memanfaatkan waktu kita. Semakin tinggi “value” sesuatu maka semakin banyak waktu yang kita luangkan untuk melakukan hal tersebut. Menyalurkan “Energi” Dari Dalam Diri.Setiap orang adalah penjaga dari semua kekuatan kompetensi, keyakinan dan kekuasaan yang ada pada dirinya. Dalam diri setiap orang ada kuasa energi yang tak terbatas yang siap untuk disalurkan dengan benar untuk mengubah dirinya menjadi seorang pemenang. Untuk dapat membangkitkan energi dari dalam diri ini, harus ada keinginan yang kuat melakukan perubahan menjadi pemenang dari dalam hati dan pikiran kita, bukan dari masukan dan dukungan moral dari sahabat-sahabat. Hati dan pikiran kitalah yang menjadi sumber kekuatan menggerakan energi dalam diri kita. Anda sendirilah yang menjadi “agent of change” diri sendiri, bukan orang lain. Orang lain hanya bisa melihat dari persepsi mereka sendiri berdasarkan apa yang mereka pernah alami. Anda sebagai pemiliki energi tak terbatas harus belajar bagaimana cara membangkitkan dan menyalurkan energi itu dengan baik, bila tidak demikian maka energi yang ada dalam diri akan sia-sia. Berusahalah mengumpulkan segenap energi dalam diri Anda, perhitungkan berapa banyak energi yang dibutuhkan untuk melesat menuju tangga kesuksesan sesuai tujuan Anda. Dengan demikian Anda akan merasakan bahwa energi itu telah terbentuk di dalam diri Anda, dan bila waktunya tepat, biarkanlah energi itu mengalir keluar. Pada saat itu Anda akan merasakan bahwa tubuh, pikiran dan energi akan mengalir sebagai satu kesatuan. Dan Anda tidak hanya akan melompat, melainkan bagaikan terbang ke udara menuju keberhasilan. Anda akan merasakan semangat baru dengan kekuatan baru melesat menuju kemenangan.Pilihlah jalan hidup Anda sesuai dengan karakter dan kepribadian diri Anda. Belajarlah mendengarkan katahati Anda yang paling dalam tentang keinginan yang kuat dalam diri Anda. Dengarkan suara hati spiritual mengenai makna terpenting yang menjadi keinginan kebehrasilan hidup Anda. Jangan mengandalkan masukan dari luar untuk menentukan pilihan jalan hidup Anda, karena Anda adalah pribadi yang unik dengan keunggulan yang berbeda. Anda sendirilah yang mampu menentukan seberapa kekuatan energi dalam diri Anda untuk menggerakkan semangat Anda melakukan perubahan menuju kesuksesan.Meyakini Kemampuan Diri Sendiri.Langkah berikutnya adalah menanamkan keyakinan kedalam hati dan pikiran Anda bahwa Anda memiliki kemampuan dan kompentensi diri untuk menjadi seorang pemenang. Keyakinan dari dalam hati dan pikiran akan kemampuan diri menjadikan Anda memiliki keinginan mengubah diri dalam dalam diri sendiri. Faktor yang paling kuat dalam menentukan perubahan adalah hati dan pikiran Anda sendiri. Begitu Anda memiliki “ self awareness” bahwa jalan hidup Anda mesti diubah untuk menjadi pemenang, saat itu pula perubahan dari dalam diri Anda sudah dimulai. Dengan demikian perubahan hati dan pikiran itu sesungguhnya bisa terjadi seketika. Pada saat kesadaran muncul, maka terjadi pencerahan hati, maka pola pikirpun mendapatkan input baru untuk mengubah paradigma berpikir atau sudut pandang terhadap sesuatu. menjadi seorang pemenang adalah memiliki keyakinan kemampuan diri sendiri. Faktor yang mempengaruhi keyakinan akan kekuatan diri sendiri, adalah adanya “self awareness” yang bersumber dari kompetensi diri berupa ketrampilan teknis, pendidikan, pengalaman dan bakat kepemimpinan pribadi. Kesadaran kemampuan diri juga bisa bersumber dari keyakinan diri dalam ketrampilan antarpribadi, kepribadian, karakter dan spirit. Sumber-sumber kekuatan pribadi ini harus dikembangkan secara seimbang agar melahirkan keyakinan akan kuasa kekuatan diri.Menyalahkan unsur-unsur dari luar ketika mengalami kegagalan adalah tindakan yang kurang bijaksana. Berusahalah memahami diri Anda, mengurai diri Anda, memahami kekuatan kompetensi dan keyakinan terbaik dalam diri Anda. Kemudian pertajam terus kuasa pribadi Anda hingga menjadi kekuatan diri Anda. Tanamkan keyakinan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk menjadi seorang pemenang. Bila Anda telah menemukan keunggulan dalam kompetensi dan keyakinan, Anda akan memiliki kuasa untuk menjadi pemenang.